Kelurahan Gedongkiwo merupakan salah satu kelurahan di lingkungan Kecamatan Mantrijeron. Kelurahan ini memiliki luas wilayah 9046 Ha dengan ketinggian 113 dpl. Secara geografis wilayah ini berbatasan langsung dengan kecamatan Ngampilan di sebelah Utara. Sedangkan di sebelah Selatan Berbatasan dengan Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul. Di sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Wirobrajan dan Kecamatan Kasihan dan di sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kraton dan Kelurahan Suryodiningratan
Kelurahan Gedongkiwo memiliki beberapa potensi yang layak untuk dikembangkan. Beberapa potensi yang ada di antaranya:
1. Bidang Koperasi dan Ekonomi
Mayoritas Penduduk di kelurahan ini bermata-pencaharian sebagai penjual jasa yakni 3.522 orang, dan diikuti profei sebagai pedagang yakni 2.572 orang. Untuk menunjang kegiatan perekonomian tersebut, di Kelurahan ini juga terdapat Koperasi dan Badan Keswadayaan Masyarakat.
Koperasi yang terdapat di Kelurahan Gedongkiwo, yaitu koperasi “Peduli Bunda” di RW 15 yang dikelola oleh Ibu Heru, koperasi KSU 29 di RW 6, dan Koperasi ”Bawana Arta” yang dikelola oleh Bapak Leo Agung, terletak di Jl. Gedongkiwo MJ I/953 Yogyakarta. Koperasi ini melayani tabungan kredit, dan deposito. Terdapat juga LKM BUKP Propinsi DIY dan dikelola oleh pemkot. Melayani tabungan, deposit, dan kredit. Terletak di Jl. Gedongkiwo MJ I/974 Yogyakarta.
Kegiatan perekonomian di Kelurahan Gedongkiwo berjalan dinamis yaitu dengan adanya Pasar Condronegaran sekaligus sebagai warung PKK. Diresmikan oleh Walikota Yogyakarta pada 18 Agustus 1983. Di kelurahan ini terdapat juga pasar Tamansari dan pasar tanaman hias.