Kamis, 21 Mei 2009

KROMOSOM IX

-->
1. percobaan Hersey-chase
Hersey-chase pada tahun 1950 memperlihatkan bahwa informasi genetic dari virus terdapat di dalam AND. Virus adalah makhluk hidup yang paling kecil.
Hersey-chase menggunakan virus bagteriofag T2 atau disingkat fag T2. tiap fag terdiri dari bagian kepala dan bagian ekor. Di bagian kepala terdapat AND. Bagteriofag T2 terdiri dari kira-kira 50% AND dan kira-kira 50% protein. Semua bakteriofag T2 memperbanyak diri didalam sel bakteri Eschericia coli.
Inti dari percobaan Hersey-chase ialah bahwa AND itu mengandung fosfor tetapi tidak mengandung belerang, sedangkan protein mengandung belerang tetapi tidak mengandung fosfor.
Harse dan Chase melakukan dua percobaan yaitu :
a. selubung protein dari bakteri afag T2 diberi belerang radio aktif 35 S.
b. ADN dari bakteriofag T2 diberi isotop radio aktif dari fasfor 32 P.
Apabila fag T2 dengan label 35 S dicampur dengan sel-sel E coli untuk kira-kira 10 menit dan kemudian dimasukkan ke dalam suatu alat untuk memisahkan (yaitu”blender”), maka dapat diketahui bahwa kebanyakan radioaktivitas (jadi proteinnya) dapat dilepaskan dari sel-sel tanpa mempengaruhi keturunan fag.
Akan tetapi apabila dipakai fag T2 yang AND nya di bari label 32P, maka dapat diketahui bahwa seluruh radioaktivitas terdapat di dalam sel-sel.
Ini menunjukkan bahwa AND dari virus masuk ke dalam sel hast (yaitu sel bakteri E.Coli), sedangkan selubung protein berada di luar sel.

Oleh karena keturunan di bentuk di dalam sel bakteri, maka Harsey dan Chase membuktikan bahwa informasi genetic yang mempengaruhi pembentukan baik molekul ADN maupun selubung protein dari keturunan virus harus terdapat di dalam ADN induk.
Gambar 2 – 1. A. Morfologi dari Bakteriofag T2 secara skematis. AND yang terdapat di dalam bagian kepala sengaja dikeluarkan agar supaya nampak jelas. B. infeksi dari Bakteriofag T2 ke dalam sel bakteri E. Coli AND Bakteriofag kelihatan sudah masuk ke dalam sel bakteri (1 oA = 1 Amstrong = 0,001 mikron)
Gambar 2 – 2. Percobaan Hershey – Chase yang menunjukkan bahwa AND adalah bahan genetic dalam Bakteriofag T2. sel bakteri Escherichia Coli diinfeksi oleh fag yang diberi label 32p. juga dilakukan percobaan dengan menggunakan fag yang proteinnya diberi label 35S. Hasilnya sangan berlainan. Keterangan dapat dibaca di dalam teks.

Google search

Custom Search